Selasa, 27 Januari 2015

Mengenal Yesus yang memberi Kelegaan, Matius 11:25-30

karyadim642.blogspot.com
Matius 11:25-30
25 Pada waktu itu berkatalah Yesus: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. 
26 Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. 
27 Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tidak seorangpun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorangpun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya
28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. 
29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. 
30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."

Jesus Gives True Rest
25    At that time Jesus answered and said, "I thank You, Father, Lord of heaven and earth, that You have hidden these things from the wise and prudent and have revealed them to babes.
26    Even so, Father, for so it seemed good in Your sight.
27    All things have been delivered to Me by My Father, and no one knows the Son except the Father. Nor does anyone know the Father except the Son, and the one to whom the Son wills to reveal Him.
28    Come to Me, all you who labor and are heavy laden, and I will give you rest.
29    Take My yoke upon you and learn from Me, for I am gentle and lowly in heart, and you will find rest for your souls.
30    For My yoke is easy and My burden is light."

Ayat 26
Siapakah yang disembunyikan Tuhan dari orang bijak dan orang pandai, kalau kita perhatikan jawabnya ada di ayat 27  “tidak seorangpun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorangpun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya”.

Orang yang merasa dirinya Tahu akan Bapa, mengenal dan melakukannya yaitu Taurat dan segala peraturan-peraturannya tetapi sesungguhnya mereka tidak menyadari didalam ke bijakanya dan kepandaiannya akan Taurat ternyata mereka tidak mengenal Bapa yang telah datang dihadapannyah yang akhirnya menutup pengenalan mereka  akan Yesus bahwa dia adalah Tuhan.

Yesus sama sekali tidak mengecam kemampuan intelektual, yang di kecam ialah kesombongan intelektual. Kesombongan ini sangat berbahaya.

Tetapi terhadap orang kecil, bodoh, tidak berarti, dan lain-lain Bapa menyatakan dirinya melalui Yesus, karena orang kecil ini mau merendahkan diri mereka untuk mengenal Bapa melalui Yesus.

Bukan berarti orang bodoh yang diterima Yesus, melainkan kerendahan hatilah yang diterimanya.

Dan ayat 25-27 diakhiri dengan pernyataan Yesus bahwa hanya Dia sendiri yang dapat menyingkapkan Bapa kepada Manusia, orang lain mungkin anak-anak Yahwe, namun Dialah Sang Anak (lihat Yohanes 14:9).

Yang dikatakan Yesus adalah bila kamu ingin melihat/mengetahui pikiran Bapa, hati Bapa, dan sifat Bapa dan ingin melihat seluruh sikap Bapa terhadap manusia “PANDANGLAH AKU kata YESUS”.

Inilah keyakinan orang Kristen bahwa hanya didalam Yesus Kristus kita dapat melihat dan dapat pengetahuan tentang Bapa asal siapapun mau rendah hati dan percaya untuk menerima-Nya.

Ayat 28-30
Undangan ini ditujukan bagi orang yang letih-lesu karena mencari kebenaran. Yesus menyatakan bahwa upaya yang meletihkan untuk mencari Bapa itu berakhir dalam diri Yesus.

Untuk orang yang memiliki beban yang berat/Kuk. (lihat Matius 23:4) bagi orang Yahudi agama adalah hukum dan peraturan tanpa akhir, yang mengatur setiap perbuatan dalam hidup dan mendengarkannya untuk selamanya suara yang berkata “JANGAN LAKUKAN”.
Tuntutan-tuntutan itu sungguh merupakan beban/kuk. Tetapi Yesus mengundang kita untuk mengambil kuk-Nya dan meletak dibahu kita.  Karena Kuk yang kupasang itu enak kata Yesus.
Dan “Beban-Ku pun ringan” ini berarti bukan beban itu mudah dipikul, tetapi beban itu ditaruh diatas Kasih.

Kasih itulah yang membuat beban yang paling beratpun menjadi ringan, apabila kita mengingat kasih Bapa dan beban kita adalah mengasihi Bapa dan sesama maka beban itu akan menjadi ringan.


Bekasi, 27 Januari 2015
Karyadim642.blogspot.com

Rest for the Weary
(Luke 10:21-24)
25 Ἐν  ἐκείνῳ  τῷ  καιρῷ  ἀποκριθεὶς  ὁ  Ἰησοῦς  εἶπεν  Ἐξομολογοῦμαί  σοι,  Πάτερ,  Κύριε  τοῦ  οὐρανοῦ  καὶ  τῆς  γῆς,  ὅτι  ἔκρυψας  ταῦτα  ἀπὸ  σοφῶν  καὶ  συνετῶν,  καὶ  ἀπεκάλυψας  αὐτὰ  νηπίοις· 
26 ναί,  ὁ  Πατήρ,  ὅτι  οὕτως  εὐδοκία  ἐγένετο  ἔμπροσθέν  σου. 
27 Πάντα  μοι  παρεδόθη  ὑπὸ  τοῦ  Πατρός  μου,  καὶ  οὐδεὶς  ἐπιγινώσκει  τὸν  Υἱὸν  εἰ  μὴ  ὁ  Πατήρ,  οὐδὲ  τὸν  Πατέρα  τις  ἐπιγινώσκει  εἰ  μὴ  ὁ  Υἱὸς  καὶ  ᾧ  ἐὰν  βούληται  ὁ  Υἱὸς  ἀποκαλύψαι.

28 Δεῦτε  πρός  με  πάντες  οἱ  κοπιῶντες  καὶ  πεφορτισμένοι,  κἀγὼ  ἀναπαύσω  ὑμᾶς. 
29 ἄρατε  τὸν  ζυγόν  μου  ἐφ’  ὑμᾶς  καὶ  μάθετε  ἀπ’  ἐμοῦ,  ὅτι  πραΰς  εἰμι  καὶ  ταπεινὸς  τῇ  καρδίᾳ,  καὶ  εὑρήσετε  ἀνάπαυσιν  ταῖς  ψυχαῖς  ὑμῶν· 
30 ὁ  γὰρ  ζυγός  μου  χρηστὸς  καὶ  τὸ  φορτίον  μου  ἐλαφρόν  ἐστιν.

25 en  ekeinō  tō  kairō  apokritheis  o  iēsous  eipen·  exomologoumai  soi,  pater,  kurie  tou  ouranou  kai  tēs  gēs,  oti  ekrupsas  tauta  apo  sophōn  kai  sunetōn  kai  apekalupsas  auta  nēpiois· 
26 nai  o  patēr  oti  outōs  eudokia  egeneto  emprosthen  sou. 
27 panta  moi  paredothē  upo  tou  patros  mou,  kai  oudeis  epiginōskei  ton  uion  ei  mē  o  patēr,  oude  ton  patera  tis  epiginōskei  ei  mē  o  uios  kai  ō  ean  boulētai  o  uios  apokalupsai.
28 deute  pros  me  pantes  oi  kopiōntes  kai  pephortismenoi  kagō,  anapausō  umas. 
29 arate  ton  zugon  mou  eph  umas  kai  mathete  ap  emou,  oti  praus  eimi  kai  tapeinos  tē  kardia  kai  eurēsete  anapausin  tais  psuchais  umōn· 


30 o  gar  zugos  mou  chrēstos  kai  to  phortion  mou  elaphron  estin.